Untuk sehat sejatinya tidak sulit.
Seluruh ciptaan Allah yang diperuntukkan bagi manusia hakikatnya baik. Sebut
saja misalnya, air putih atau air mineral yang biasa dikonsumsi setiap hari.
Secara medis air putih terbukti ampuh dalam menjaga stabilitas kesehatan
tubuh. Sayangnya, sekalipun air putih tergolong mudah didapatkan dan
mengandung zat penting yang dibutuhkan tubuh, kesadaran dan kemauan manusia
modern untuk minum air putih sesuai anjuran medis masih juga belum
menggembirakan. Padahal hampir semua orang tahu dan mengerti manfaat air
putih. Namun dalam praktiknya masih tidak sedikit di antara kita yang abai
dalam memanfaatkannya secara optimal. Jadi tidak keliru ungkapan seorang
Fritjof Capra yang keheranan melihat perilaku manusia modern. Canggih
teknologinya namun rendah kesadarannya terhadap kesehatan tubuh.
"Pribadi yang enggan menggerakkan tubuhnya untuk menggali ilmu, bermalas-malasan padahal tugas telah menunggu, akan tersiksa oleh kemalasannya diakhir waktu.."
Friday, 30 November 2012
Thursday, 29 November 2012
Keutamaan Seorang Muadzin
Orang
yang beradzan (muadzin) memiliki keutamaan yang sangat mulia di sisi Allah Azza
wa Jalla, hal ini berdasarkan keterangan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam dalam hadits-haditsnya yang shahih. Di antara keutamaan muadzin
adalah:
1.
Seluruh makhluk yang mendengar adzan akan menjadi saksi pada hari kiamat.
2.
Muadzin akan dipanjangkan lehernya [1] nanti pada hari kiamat.
3.
Syetan lari terbirit-birit mendengar suara adzan dan iqamat.
4.
Muadzin akan diampuni dosa-dosanya.
5.
Muadzin akan mendapat pahala dari seluruh jama’ah yang hadir di masjid
tersebut.
6.
Muadzin akan mendapat balasan surga dan keluar dari neraka.
Wednesday, 28 November 2012
10 Nasehat Bijak Einstein Tentang Hidup Sukses
Tak perlu bersiap-siap
mengernyitkan kening, kita hanya akan membahas ringan tentang filosofi hidup
singkat Einstein. Tidak ada Fisika, Nuklir, atau
hal-hal jenius lainnya. Hanya hal kecil tapi sering terlupakan, padahal
berpengaruh besar terhadap kehidupan kita. Apa saja nasehat bijak Einstein? Yuk
kita lihat.
1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu
Anda
"Saya bukan memiliki bakat
khusus. Hanya selalu menikmati rasa ingin tahu saja."
Membaca kutipan Einstein di atas
membuat kita bertanya-tanya. Seperti apa rasa ingin tahu itu? Saya selalu
bertanya-tanya mengapa ada orang sukses, sementara banyak lainnya gagal?
Karena itu banyak-banyaklah
menghabiskan banyak waktu membaca banyak bahan. Mencari tahu koneksi berbagai
hal terhadap kata 'sukses'. Mengejar jawaban rasa ingin tahu Anda adalah kunci
rahasia kesukesan.
Tuesday, 27 November 2012
Tirulah Sifat Pensil
Seorang anak bertanya
kepada neneknya yang sedang menulis sebuah surat. “Nenek lagi menulis tentang
pengalaman kita ya? atau tentang aku?” Mendengar pertanyaan si cucu, sang nenek
berhenti menulis dan berkata kepada cucunya, “Sebenarnya nenek sedang menulis
tentang kamu, tapi ada yang lebih penting dari isi tulisan ini yaitu pensil
yang nenek pakai. Nenek harap kamu bakal seperti pensil ini ketika kamu besar
nanti”, ujar si nenek lagi.
Mendengar jawaban ini,
si cucu kemudian melihat pensilnya dan bertanya kembali kepada si nenek ketika
dia melihat tidak ada yang istimewa dari pensil yang nenek pakai.
“Tapi nek, sepertinya
pensil itu sama saja dengan pensil yang lainnya”, Ujar si cucu.
Bercandalah Dengan Benar
Setiap
orang tentu butuh suasana rileks dan santai untuk mengendorkan urat syaraf,
menghilangkan rasa pegal dan capek sehabis bekerja. Dari sini diharapkan badan kembali
segar, mental stabil, semangat bekerja tumbuh kembali, sehingga produktifitas
semakin meningkat. Suasana
seperti ini diantaranya bisa dinikmati melalui bercanda atau berkelakar bersama
orang lain. Berkelakar atau bercanda itu sedniri sudah menjadi hal lumrah yang
dilakukan manusia. Bahkan, kadang sudah menjadi semacam ‘bumbu’ dalam setiap
pembicaraan. Namun, adakalanya kita menemui seseorang yang berlebihan dalam
bercanda dan tertawa. Tentang hal ini Islam telah mengatur bagaimana sehasrunya
bercanda yang baik itu sesuai dengan tuntutan Rasulullah shallallaahu ‘alaihi
wasallam.
Saturday, 24 November 2012
Nasihat Bagi Pemuda Muslim Dan Penuntut Ilmu
Pertama-tama
aku menasihatimu dan diriku agar bertakwa kpd Allah Jalla Jalaluhu, kemudian
apa saja yg menjadi bagian/cabang dari ketakwaan kpd Allah Tabaarakan wa Ta’ala
seperti :
[1].
Hendaklah kamu menuntut ilmu semata-mata ha krn ikhlas kpd Allah Jalla
Jalaluhu, dgn tdk menginginkan dibalik itu balasan dan ucapan terima kasih.
Tidak pula menginginkan agar menjadi pemimpin di majelis-majelis ilmu. Tujuan
menuntut ilmu hanyalah untuk mencapai derajat yg Allah Jalla Jalaluhu telah
khususkan bagi para ulama. Dalam firmanNya.
“Arti
: … Allah akan meninggikan orang-orang yg beriman di antara kamu dan
orang-orang yg diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat …?” [Al-Mujaadilah :
11]
Wednesday, 21 November 2012
Kebiasaan Sepele yang Bisa Menyebabkan Otak Rusak
Otak adalah organ tubuh yang paling vital dan penting bagi kelangsungan hidup
manusia. Jika manusia diibaratkan sebuah komputer, otak adalah prosesornya.
Tapi tanpa disadari, setiap harinya otak bisa mengalami kerusakan dari
kebiasaan hidup sehari-hari.
Seperti
dilansir Calorielab, Kamis (11/2/2010), otak manusia terdiri lebih dari 100
miliar saraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu saraf lain. Otak adalah
organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem saraf pusat. Otak
mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh
homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan
suhu tubuh. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi,
ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Wednesday, 14 November 2012
Al Qur'an Dan Kecerdasan
1.
Ternyata Al-Qur’an dapat merangsang tingkat inteligensia (IQ) anak, yakni
ketika bacaan ayat-ayat Kitab Suci itu diperdengarkan dekat mereka. Dr.
Nurhayati dari Malaysia mengemukakan hasil penelitiannya tentang pengaruh
bacaan Al-Qur’an dapat meningkatkan IQ bayi yang baru lahir dalam sebuah
Seminar Konseling dan Psikoterapi Islam sekitar tujuh tahun yang lalu.
Dikatakannya, bayi yang berusia 48 jam saja akan langsung memperlihatkan reaksi wajah ceria dan sikap yang lebih tenang. Penulis pun mempunyai seorang keponakan yang lahir tahun 2002. Entah ada kaitan dengan dengan argumentasi di atas, yang jelas sebelum umurnya satu tahun, ia sering baru bisa tidur bila di sampingnya diperdengarkan suara orang mengaji melalui tape recorder.
Dikatakannya, bayi yang berusia 48 jam saja akan langsung memperlihatkan reaksi wajah ceria dan sikap yang lebih tenang. Penulis pun mempunyai seorang keponakan yang lahir tahun 2002. Entah ada kaitan dengan dengan argumentasi di atas, yang jelas sebelum umurnya satu tahun, ia sering baru bisa tidur bila di sampingnya diperdengarkan suara orang mengaji melalui tape recorder.
Tuesday, 13 November 2012
Pentingnya Organisasi Bagi Mahasiswa
Menjadi
seorang mahasiswa bukanlah hal mudah, namun bisa dipermudah jika kita mau untuk
menjalaninya dengan baik. Caranya, kita harus menjalankan kewajiban kita
sebagai mahasiswa dengan semestinya. Menjadi mahasiswa jangan hanya sebatas
mahasiswa biasa. Kita harus mengikuti arus pergaulan kampus, tentunya pergaulan
yang memberikan dampak positif bagi perkuliahan kita.
Di
kampus, kita harus bisa membiasakan diri untuk menunjukkan rasa sosial yang
tinggi. Itu semua bisa diwujudkan dengan bergabung dengan organisasi-organisasi
yang ada di kampus. Disana kita bisa menunjukkan bahwa kita mampu memberikan
dampak yang baik di lingkungan kampus. Kita harusnya bisa menjadi contoh bagi
rekan-rekan kita yang lain maupun junior yang akan bergabung nantinya.Organisasi
merupakan sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dengan mahasiswa yang menimba ilmu
di kampus. Organisasi sebetulnya sangat penting untuk kebaikan kita sebagai
mahasiswa, namun kesadaran berorganisasi itu sangat minim dewasa ini. Sudah
semakin berkurang tampaknya mahasiswa yang berminat untuk bergabung dengan
organisasi-organisasi yang ada di kampus. Padahal, dengan berorganisasi kita
mampu menemukan jati diri kita sesungguhnya sebagai kaum intelektual. Tidak
hanya sekedar duduk dan mendengarkan dosen memberi perkuliahan, tetapi kita
juga bisa merasakan kepuasan menjadi seorang pemimpin pada sebuah organisasi.
Subscribe to:
Posts (Atom)